Situs Judi Online Terpercaya - Jelang hari Natal, Paris Saint-Germain dilaporkan memecat Thomas Tuchel, pelatih asal Jerman yang menangani klub Prancis itu sejak Mei 2018. Kabar pemecatan Tuchel ini dilaporkan oleh Bild dan situs online di Jerman, yang juga dikutip oleh sejumlah media di Eropa seperti Hepi8. Pemecatan tersebut terbilang mendadak lantaran terjadi bukan cuma karena terjadi menjelang Natal, tapi juga karena baru beberapa waktu lalu Tuchel berhasil mengantarkan PSG satu tiket ke final Liga Champions.
"Menurut Sky Jerman, Direktur Olahraga Paris Saint-Germain Leonardo memberhentikan pelatih yang kini berusia 47 tahun itu dari tugas kepelatihannya pada hari Rabu malam, yang terjadi empat bulan setelah Tuchel mengantarkan klub itu ke final Liga Champions," Disebutkan pula bahwa keputusan pemecatan Thomas Tuchel diambil PSG cuma beberapa jam setelah meraih kemenangan telak 4-0 atas Racing Strasbourg di ajang Ligue 1 pada hari Rabu (23/12) malam waktu setempat.
Daftar Judi Online Hepi8 - Laga yang dilangsungkan di stadion Parc des Princes tersebut sekaligus menjadi partai penutup tahun buat Paris Saint-Germain, sebelum jeda musim dingin selama tiga pekan. Laga berikutnya PSG akan lawan St Etienne pada 6 januari. Hasil atas Strasbourg membawa PSG kembali ke jalur kemenangan setelah beberapa hari sebelumnya hanya berimbang 1-1 lawan Lille, pemuncak klasemen sementara Liga Prancis Ligue 1 bersama Lyon. PSG seemntara berada di posisi ketiga dengan selisih satu poin.
Paris Saint-Germain juga memastikan tiket lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan status juara grupnya, dengan Manchester United tersingkir ke Liga Europa. PSG akan bertemu Barcelona di babak 16 besar. Sebagai pengganti Thomas Tuchel di Paris Saint-Germain, sejumlah kandidat nama bermunculan. Antara lain Mauricio Pochettino yang konon menjadi favorit teratas. Selain itu ada pula nama Massimiliano Allegri, yang seperti Pochettino juga sedang lowong.
