Daftar Judi Slot Game - Antonio Cassano mengkritik bintang Juventus, Paulo Dybala. Eks pemain Timnas Italia itu menyebut La Joya bukan sosok pemain terbaik. Dybala sudah menghabiskan lima tahunnya bersama Juventus sejak dibeli dari Palermo pada musim panas 2015. Sebanyak 237 penampilan dan 96 gol pun sudah dibuatnya dengan seragam juve.
Selama lima tahun itu, Dybala telah mempersembahkan 10 titel domestik buat Juventus. Mulai dari lima Scudetto secara beruntun, tiga Coppa Italia, serta dua Piala Super Italia. Peran Paulo Dybala sebagai juru gedor Juventus mulai terpinggirkan usai kedatangan Cristiano Ronaldo ke Allianz Stadium pada 2018. Tugas menjebol gawang lawan dan menuntaskan serangan Bianconeri sudah ambil oleh CR7. Taji Dybala perlahan meredup ketika Juventus dipimpin Maurizio Sarri pada tahun 2019, serta Andrea Pirlo di 2020. Pemain 26 tahun itu semakin jarang tampil sebagai starter.
Kondisi Dybala di Juventus tidak luput dari perhatian Antonio Cassano. Dalam pandangannya, penyerang Argentina itu selalu bermasalah dengan para pelatih dan belum pantas disebut sebagai seorang juara. "Dybala adalah pemain hebat, tapi saya tidak melihatnya sebagai seorang juara sebagaimana yang Juventus bilang ke dia seperti 'Ok, anda adalah pivot dan anda harus membawa kami memenangkan pertandingan di liga dan kejuaraan lainnya'," kata Cassano, dilansir dari situs hepi8.